Ratusan Pecinta skuter Konvoi HUT ke-72 Lanud Halim Perdanakusuma

Lanud Halim Perdanakusuma menggelar acara Airforce Scooter Gathering. Acara digelar dalam rangka HUT ke-72 Lanud Halim Perdanakusuma.

Acara Airforce Scooter Gathering diikuti oleh sejumlah komunitas Vespa atau scooter di Jabodetabek.

Dalam acara itu dilaksanakan riding bersama mengelilingi kompleks Lanud Halim Perdanakusuma.

Danlanud Halim Perdanakusuma Marsma Destianto N Utomo mengatakan kegiatan tersebut diharapkan mampu mempererat silaturahmi dan solidaritas antara warga TNI AU dan masyarakat.

“Acara ini bukan saja sekadar kumpul-kumpul tetapi juga momentum yang baik untuk menambah dan mempererat ikatan silaturahmi di antara kita semua dan tentunya meningkatkan solidaritas di antara kita,” kata Destianto di Kompleks Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Minggu 11 Agustus 2024.

Dalam acara tersebut turut dilepas keberangkatan Yohanes Mustamu, yang akan berpergian ke Italia menggunakan Vespa listrik. Pelepasan dilakukan di Terminal Selatan, Lanud Halim Perdanakusuma. Turut hadir dalam acara itu Pangkoopsudnas Marsdya TNI Tedi Rizalhadi.

Menurut Destianto perjalanan Yohanes tak hanya memperlihatkan kegigihan dalam perjalanan, tapi juga menunjukkan kemampuan Indonesia dalam mengembangkan teknologi ramah lingkungan.

Bukan hanya perjalanan fisik, namun juga sebagai simbol dari generasi muda Indonesia yang memiliki keberanian inovasi dan semangat menjaga lingkungan dan menggunakan teknologi yang ramah lingkungan.

Pada momen HUT ke-72, Destianto memastikan kesiapan Lanud Halim Perdanakusuma terkait kedatangan sejumlah alutsista baru milik TNI AU.

Tak hanya mempersiapkan personel, pihaknya juga memastikan kesiapan infrastruktur.

“Ada beberapa alutsista baru yang akan memperkuat Lanud Halim di antaranya pesawat yang baru yaitu Hercules Type J, C-130 J, kemudian pesawat VIP Falcon, ditambah nanti ada pesawat Boeing yang baru, Boeing Seri 800 NG yang memperkuat Skadron 17 Halim. Kemudian nanti rencananya ada Pesawat A-400 itu angkut berat yang lebih besar daripada Hercules,” katanya.

“Jadi kita menyiapkan segala sesuatunya, baik itu, terutama manusianya yang mengawaki, maupun yang nanti akan merawat, menyiapkan dan sebagainya, pendukungnya juga. Kemudian dari sisi infrastruktur, bagaimana kesiapan hanggar, kemudian fasilitas pemeliharaan, penyimpanan dan sebagainya itu harus kita pikirkan,” jelasnya.